Bupati menghadiri acara Pesta Dadung yang digelar masyarakat Desa Legokherang, Kecamatan Cilebak, Senin (11/9/2017). Acara rutin yang digelar satu kali dalam tiga tahun itu, merupakan tradisi turun temurun yang hingga kini masih terpelihara sebagai wujud syukur atas atas hasil pertanian. Pesta Dadung disebut juga “Pesta Budak Angon” yang dilakukan melalui acara tradisi pesta dadung yang disaksikan oleh masyarakat setempat, bahkan masyarakat luar daerah yang menyaksikan acara tersebut.

Kehadiran Bupati Kuningan H. Acep Purnama disambut upacara lengser. Tampak hadir Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kuningan, DR. H. Dian Yanuar M.Si, Kabid Promosi pariwisata, Kabag Humas Setda Kabupaten Kuningan Wahyu Hidayah, S.Hut M.Si Kabag Umum serta pejabat lainnya. Ada yang menarik di balik di laksanakannya pesta dadung ini. Gamelan yang mengiringi lagu-lagu puhun dan di iringi oleh anak anak angon yang membawa sarandu dan membawa dadung atau tali yang sudah tua yang terbuat dari injuk.

Konon menurut warga desa setempat tali tersebut sudah ada dari jaman dahulu kala bahkan tali tersebut sudah turun temurun dari sesepuh desa nya. Kehadiran Bupati Kuningan yang disambut dengan meriah oleh masyarakat desa LegokHerang. Sebagai bentuk pemimpin yang memiliki kepedulian akan seni dan dudaya. Bahkan bupati kuningan yang di kasih ikat kepala oleh Kepala Desa Legokherang. Dalam kesempatan itu, Bupati Kuningan H. Acep Purnama mengajak budaya dan seni merupakan tanggung jawab bersama untuk dilestariakan dan harus gotongroyong untuk mempromosikannya. “Semoga akan menjadi daya tarik wisata Kuningan dan Kebudayaan Kabupaten Kuningan,” kata Bupati Acep. ( IP / Bag.Humas Setda )