Mengantisipasi terjadinya gangguan kamtibmas dan kemacetan arus lalu lintas saat perayaan Natal dan Tahun Baru 2017 mendatang, Polres Kuningan siap menggelar Operasi Lilin Lodaya 2016.
Dalam operasi Lilin Lodaya 2016 ini, Polres Kuningan akan menerjunkan sedikitnya 700 personil gabungan, 330 anggota polri selebihnya akan dibantu dari unsur TNI, Dishub, Satpol PP, BPBD, Damkar serta ormas, yang akan ditempatkan di 5 Pos Besar, 30 Pos Gatur, Gereja-gereja serta sejumlah objek vital lainnya.
Menandai kesiapan menjalankan Operasi tersebut, Kamis (22/12) Polres Kuningan melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Lodaya 2016 dihalaman Mapolres setempat yang dipimpin Bupati Kuningan.
Tampak hadir dalam apel tersebut, Kapolres Kuningan AKBP. M.Syahduddi, S.IK, Kasdim 0615 Kuningan May.Inf Riza, Dansubdenpom Kuningan Lettu. Nana Sumanang, Sejumlah Perwira di lingkup Polres Kuningan serta sejumlah undangan lainnya.
Bupati Kuningan H.Acep Purnama, saat membacakan sambutan Kapolri mengatakan, apel gelar pasukan yang dilaksanakan secara serentak diseluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia, merupakan bukti kesiapan dan kesadaran dari semua unsur pelaksana Operasional untuk menyelaraskan pemikiran, Komitmen, upaya dan semangat guna memberikan jaminan rasa aman bagi seluruh warga masyarakat sehingga tahapan kegiatan Natal dan Tahun Baru 2017 dapat diselenggarakan dengan aman, nyaman dan lancar.
“Opeasi ini (red-Lilin Lodaya 2016) akan dilaksanakan selama 10 hari mulai tanggal 23 Desember 2016 hingga 1 Januri 2017 mendatang, dilaksanakan secara serentak di Indonesia. Operasi ini dilaksanakn demi menjaga keamanan dan kenyamanan dalam menghadapi Natal dan Tahun Baru,” jelasnya.
Dikatakan Kapolri, Perayaan Natal merupakan moment yang sangat sakral dan penting bagi umat Kristiani dan merupakan moment hari libur sehingga dapat mengakibatkan peningkatan arus lalu lintas serta meningkatnya jumlah pengunjung ke sejumlah objek wisata.
Selanjutnya Kapolri melalui Bupati Kuningan meminta petugas pengamanan pada operasi Lilin Lodaya 2016, untuk memelihara kondisi fisik, mental dan sarana prasarana yang dibutuhkan serta dapat meningkatkan kewaspadaan diri maupun satuan dalam merespon setiap gangguan.
“Kejadian aksi teror yang sudah terjadi menjadi dasar kita untuk terus lebih proaktif dan waspada. Hindari sikap arogansi, lakukan tindakan proaktif di masyarakat serta cegah tindakan sweeping oleh ormas yang tidak berwenang,” pungkasnya.
Usai memimpin Apel, Bupati Kuningan didamping sejumlah yang hadir selanjutnya melakukan pemusnahan brang bukti Miras, Narkotika dan knalpot racing di area parkir Mapolres Kuningan. (MC Kuningan/Yudi)